Ok

By continuing your visit to this site, you accept the use of cookies. These ensure the smooth running of our services. Learn more.

Profile Yayasan BMA SIMAPI

  • Profile Yayasaan BMA SIMAPI

    I. PROFIL SIMAPI (SIRIWO – MAPIA – PIAYAIYE)

    Sebelum diberlakukan UU No. 21 Th. 2001 tentang “ Otonomi Daerah “ ketiga distrik sebenarnya Cuma satu kecamatan atau distrik yaitu Distrik Mapia.

    Namun dengan semangat Undang-undang Pemerintahan, Undang-undang Otonomi Daerah Khusus termasuk Propinsi Papua tidak luput dari pemekaran propinsi dan Kabupaten. Sehubungan dengan itu, mengingat (daerah) Mapia yang luas maka kecamatan Mapia di mekarkan menjadi (distrik) yaitu Distrik Siriwo, Dsitrik Mapia dan Distrik Sukikai (Piyaiye), merupakan pemekaran dan penegembangan dari Distrik Mapia.

    Dan ini merupakan salah satu terobosan baru yang sangat menguntungkan masyarakat jika diperhatikan secara serius. Agar pembangunan semakin merata dan dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat yang terdapat didusun-dusun, pelosok-pelosok pedalaman Kabupaten Nabire maupun di daerah lain di Wilayah Propinsi Papua.

    Nah, disamping terjadinya pemekaran dari kecamatan induk yang menjadi pertanyaan mendasar adalah “ diberbagai sisi kehidupan ataupun sisi pembangunan apakah telah, sedang ataupun akan dilakukan atau belum ? Ataukah hanya sebagai simbol daripada kabupaten ? Hanya asal dimekarkan tapi Pembangunan atau pemberdayaan terhadap masyarakat dilupakan “ ? 

    II. MAKSUD DAN TUJUAN

    II.1. MAKSUD

    1. Berdasarkan Surat Rekomendasi No. 132/20/JPA/1993, tentang perihal, “ Rekomendasi Bagi Yayasan Adat SIMAPI “ dari Departemen Pertambangan dan Energi Republik Indonesia Kantor Wilayah Propinsi Irian Jaya (saat itu) sekarang Dinas Pertambangan dan Energi Daerah Tingkat I Propinsi Papua tertanggal 24 Februari 1993.
    2. Dari Isi “SURAT REKOMENDASI” tersebut pada pint 2 (dua) BMA SIMAPI akan bekerjasama dengan siapapun baik secara perorangan, perusahaan, maupun dengan Pemerintah Daerah daninstansi terkait.
    3. Akanmengawasi kepada siapapun orangnya baik secara perorangan mapun perusahaan yang akan melakukan kegiatan pertambangan di daerah Wilayah Hukum Adat Siriwo – Mapia – Payaiye (SIMAPI).
    4. Menyadarkan masyarakat agar semakin memahami akan Hak Ulayatnya yang diambil oleh oranglain.
    5. Memberikan pemahaman tentang SDA-nya yang semakin hari semakin berkurang cadangan dan kandungan mineral Emas (Au) karena pemilik Hak Ulayatnya tidak merasakan apa-apa.
    6. Agar masyarakat Siriwo – Mapia – Piyaiye (SIMAPI) semakinmemahami secara luas seputar unit-unit Usaha Kecil atau Teknologi Tepat Guna ( Teknologi Desa),
    7. DLL.

    II.2. TUJUAN

    1. Akan mengawasi kepada siapapun orangnya baik secara perorangan maupun perusahaan yang akan melakukan kegiatan pertambangan di daerah di daerah di Wilayah Hukum Adat Siriwo, Mapia dan Piyaiye (SIMAPI).
    2. Mampu memperbaiki tingkat kesejahteraan ekonomi masyarakat.
    3. Berdasarkan faktor pendukung yang ada pada angka romawi IX, BMA SIMAPI akan melakukan penelitian Pendahuluan atau Survei dengan Dinas Pertambangan dan Energi jika Pemerintah Daerah menyiapkan Dana untuk melakukan Penelitian Pendahuluan.
    4. Menumbuh-kembangkan jiwa wiraswasta mampu menciptakan lapangan kerja sendiri setiap lulusan baik dari tingkat dari lulusan SD hingga Perguruan Tinggi.
    5. Mampu memperbaiki ekonomi warga masyarakat SIMAPI Kabupaten Nabire – Papua.
    6. Mampu meningkatkan sumber dana operasional dari Unit-unit kegiatan di tiap distrik.
    7. DLL.
    III. MOTTO BMA SIMAPI

     “ DOU – GAII – EKOWAI “ Artinya : “ LIHAT – BERPIKIR (HATI-HATI) – BERTINDAK “ 

     IV. FILOSOFIS BMA SIMAPI 

    1.  “ ANII NAINE MAA NAINE ARTINYA SAYA MAKAN SUNGGUH MAKAN
    2. “ ANII WEDA MAA WEDA ARTINYA SAYA TAKUT SUNGGUH TAKUT “
    3. “ ANII TOPA MAA TOPA ARTINYA SAYA ADA SUNGGUH ADA
    V. VISI DAN MISI

     V.1. VISI

     “ Tidak pantang mundur untuk menguasai Hak Ulayat sebagai Pemilik Dusun guna menemukan jati diri yang sebenarnya dan mengimbangi Kebijakan Pembangunan untuk melestarikan Lingkungan Hidup yang sebenarnya “. 

    V.2. MISI

     “Beriman, Berilmu, disiplin Beretos Kerja Tinggi, Produktif, Trampil dan Kwalifife, dan mengerti, sehingga menjadi manusia kwalitas yang mendukung dan memberikan jawaban yang tepat bagi Duniaku KOTEKA dan MOGEE guna menjawab tantangan di Era Pasar Bebas“. 

    VI. PANCA AZAS BMA SIMAPI 

    1.  APRENTISI     “ Belajar sambil Praktek “.
    2. AUTOMATIS    “ Berkemampuan untuk Bergerak sendiri “. 
    3. AMELIORATIF “ Proses Perubahan, Makna Sekarang lebih baik dari makna dulu“. 
    4. ATRAKS           “ Memikat Hati”
    5. ARETA             “ Kebenaran Jiwa dan Kebijakan yang menyebabkan dihormati ” 
    VII. SASARAN

    Sasaran daripada Unit kegiatan BMA SIMAPI adalah seluruh lapisan Masyarakat yang berdomisili di tiga (3) Wilayah Distrik yaitu :

    1. Distrik Siriwo  
    2. Distrik Mapia  
    3. Distrik Sukikai
    VIII. TARGET
    1.  Diharapkan masyarakat hidup mandiri dan menciptakan lapangan kerja sendiri.
    2. Mengatasi masalah kekurangan protein terutama protein hewani dan nabati untuk masa depan gizi anak di wilayah sasaran.
    3. Agar masyarakat memahami dan mengupayakan serta beralih tangan dari petani tradisional menjadi petani atau peternak modern sehingga kedepannya menjadi tenaga-tenaga profesional, trampil beretos kerja tinggi, agar dapat mengimbangi dengan daerah lain selanjutnya dapat menguasai pangsa pasar. 
    4. Dapat memahami usaha yang bisa dikembangkan oleh seluruh lapisan masyarakat baik secara perorangan maupun secara umum.
    5. Meningkatkan kesejahteraan rakyat sejak dini dari berbagai unit usaha.
    6. Meningkatkan taraf hidup masyarakat.
    IX. FAKTOR – FAKTOR PENDUDKUNG 

     IX.1. Dukungan Personil.

    Yang mendukung kami dari Unit Usaha ini adalah dukungan langsung dari Dewan Legislatif (DPRD) Periode 2004 – 2009, disamping itu ada dukungan langsung Pemerintah Daerah Tingkat II Kabupaten Nabire – Papua.  Tenaga-tenaga yang akan yang bekerja atau akan terjun ke Masyarakat adalah tenaga-tenaga ahli dibidangnya baik lulusan dari tingkat SLTA atau sederajat  hingga Perguruan Tinggi.

    IX.2. Dukungan Institusional (Empat Mitra Pembangunan)

    1.  Pemerintah
    2. Gereja (Dewan Masjid) atau Tokoh Agama
    3. Swasta
    4. Masyarakat.

       

    IX.3. Mitra Kerja Sebagai Potensi Sumber Daya Manusia.

    1. Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Nabire – Papua
    2. Dinas Perindustrian Kabupaten Nabire – Papua
    3. Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Nabire – Papua
    4. Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Nabire – Papua
    5. Dinas Kehutanan Kabupaten Nabire – Papua
    6. LSM
    7. Perguruan Tinggi :
      1. USWIM Nabire
      2. AKPERTA Nabire
      3. STIPER Nabire
      4. UNIPA Manokwari
      5. IPB Bogor Jawa Barat
      6. PPLP Cianjur Jawa Barat
      7. SMTP Nabire 

     

    Yang diuraikan untuk faktor pendukung degan mitra kerja sama sedang dalam konfirmasi untuk kesediaannya

    Jaack Dogomo